Ninjamanager

Train ninjas and save the world from evil on NinjaManager.com!
Train ninjas and save the world from evil on NinjaManager.com! Train ninjas and save the world from evil on NinjaManager.com! Train ninjas and save the world from evil on NinjaManager.com! Train ninjas and save the world from evil on NinjaManager.com! Train ninjas and save the world from evil on NinjaManager.com!
Tampilkan postingan dengan label Ilmu. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Ilmu. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 20 November 2010

Browse: Home / / introduction of what it hyponsis

introduction of what it hyponsis

What is hypnosis

In English, hypnosis is called "hypnosis" or "hypnotism". Term
"Hypnosis" was first introduced by James Braid, a renowned doctor
England who lived between the years 1795 to 1860. Before the James Braid, hypnotism known
with the name "Mesmerism" or "Magnetism".
Hypnosis comes from the word "hypnos" which is the name of the Greek god of sleep.
However, it should be understood that the condition is not the same hypnotic sleep. People
sleeping unaware and could not hear the sounds around it.
While people in a state of hypnosis, even though his body to rest (including sleep),
he could still hear clearly and respond to the information it receives.
Hypnosis has been scientifically studied for more than 200 years. Many clinical studies and
experimental attempt to determine what is most unique to hypnosis than
other mental phenomena. This uniqueness should be understood to formulate a
accurate definition of hypnosis. But until now, the definition of hypnosis revealed
each figure was different. Everyone agrees that something is called
hypnosis, but different opinions about what it is hypnotic. Some definitions of
hypnotist ever diungkapnya including:
•  Hypnosis is a state that resembles sleep that can be deliberately
done to someone, in which a hypnotized person can answer
questions asked, and more receptive to suggestion.
•  Hypnosis is the practice to influence others to follow what
instructed by the hypnotist.
•  Hypnosis is a focused state of mind so that the level of suggestibility
(Power received advice) rose very high.
•  Hypnosis is the art of communication to influence someone so that
change the level of awareness, which is achieved by lowering
brain waves from Beta to Alpha / Theta.
•  Hypnosis is the art of exploration of the subconscious.
KNOW hypnotic MODERN | WWW.INDRAMAJID.COM 5
All the above definition of hypnosis, because it signifies one or several
symptoms of the condition of hypnosis. But what is disclosed above can not
reflect the uniqueness that distinguishes hypnosis hypnotist with a mental condition
other. Therefore, hypnosis experts who gathered in the U.S. Department of
Education, Human Services Division, making the definition of "Hypnosis is the by-pass of the
critical factor of the conscious mind followed by the establishment of acceptable
selective thinking "or" hypnosis is a critical factor of the conscious mind efflux followed
with the receipt of a particular thought or suggestion. "
It is realized or not, you experience hypnosis every day. When you really focus
read novels / books, you are hypnotized by the contents of the novel / book you read sampaisampai
did not hear when someone calls you. Another example of this phenomenon
hypnosis is when you watch a movie or soap opera fun. You feel
tension, emotion, anxiety, sadness, maybe even some tears followed the road
story, when you know that what you see is only a story.
Whenever your thoughts and feelings are affected by what you see, hear, or
feel, in fact you have been hypnotized. However, the level of hypnosis that you experience
every day is a mild hypnotic levels, with different levels of hypnosis
used in therapy.
Many people ask what kind of hypnotic state. It is difficult to explain such
what it's like hypnosis if you have not tried it myself. But as a picture
Generally, I can explain that the hypnotic state does not vary much with the conditions
nearly fall asleep that you experience every day. When your whole body is relaxed,
your mind calm, almost fell asleep and could still hear sounds around you,
more or less like that's the condition of hypnosis. When you are hypnotized, you will
whole body feels relaxed, focused mind, a sense of peace, and you can still
hear the sounds around you. In fact you can still reject the suggestion that
violate the confidence or harming yourself
Read more.....
Browse: Home / / About Hypnosis

About Hypnosis

About Hypnosis

In Indonesia, there are still many people who consider hypnosis as something mystical and often
associated with crime. When in fact hypnosis is scientific knowledge
and has been recognized by the World Health Organization (WHO) as a way of treatment
safe. In developed countries like America and Britain, have many doctors, psychiatrists,
psychologist, and hypnotherapist who uses hypnosis to overcome problems
physical or psychological.
E-book is to explain the real face of hypnosis. Hypnosis is not supernatural.
Hypnosis may not be used for crime because hypnosis is not science to
master of others, although I do not deny that the suggestions given
in a hypnotic condition could be very powerful. Someone who is hypnotized
It shall reject the suggestion that harm himself. Similarly, if a
hypnotized given the suggestion that violate the beliefs and norms which dianutnya,
so all suggestions would be negligible or even she would wake up by itself.
If hypnosis has nothing to do with the supernatural and evil, and whether
hypnosis that? - E-book is designed to answer the questions above. Once you
familiar hypnotic correctly, you will have the opportunity to experience
the many benefits of hypnosis or even you would be interested to explore this science
Read more.....

Minggu, 14 November 2010

Browse: Home / / Akuntansi Klas V pa/pi

Akuntansi Klas V pa/pi

AKUNTANSI KLS V. Pa / Pi.

I. PILIHLAH SALAH SATU JAWABAN YANG PALING TEPAT, DENGAN
MEMBERIKAN TANDA SILANG ( X ) PADA : A, B, C, D, ATAU E. ( NILAI 30 ).

1. Akuntansi sering kali dikatakan sebagai “ bahasa dunia usaha “ , oleh karena itu Akuntansi sering
digunakan sebagai ………….
a. alat komonikasi bagi mereka yang berkepentingan dengan dunia usaha
b. alat komonikasi antara pemilik perusahaan dengan pihak luar
c. alat komoniksi dalam menyampaikan informasi yang penting kepada mereka yang
berkepentingan terhadap dunia usaha
d. alat komonikasi antara perusahaan dengan pemiliknya
e. alat komonikasi antara pemilik dengan kreditornya

2. Dalam rangka menyediakan informasi keuangan kepada pihak luar, perusahaan membutuhkan
Akuntansi keuangan untuk mencatat, mengumpulkan dan mengikhtisarkan data transaksi dan
kejadian yang ada. Berarti obyek Akuntansi adalah ……….
a. bukti-bukti pengeluaran perusahaan
b. mencakup semua transaksi yang dilakukan perusahaan
c. hanya kejadian-kejadian perusahaan yang sifatnya penting
d. transksi dan kejadian yang ada dalam perusahaan
e. semua pendapatan dan biaya yang terdapat dalam perusahaan

3. Informasi keuangan yang ditujukan kepada pihak luar berguna sebagai ………….
a. dasar mereka dalam mengambil keputusan ekonomis
b. pertimbangan dalam menilai kehidupan dunia usaha
c. dasar penilaian untuk perusahaan sejenis
d. pertimbangan mereka dalam mengembangkan usahanya
e. dasar pelaksanaan usaha mereka
4. Dalam persamaan Akuntansi disebutkan bahwa : aktiva = Hutang + modal,
Yang dimaksud aktiva adalah ………
a. sumber-sumber pendapatan perusahaan dimasa mendatang
b. sumber-sumber harta perusahaan selama periode Akuntansi
c. sumber-sumber ekonomis perusahaan yang akan mendatangkan manfaat dimasa
mendatang
d. kekayaan yang dimiliki perusahaan untuk periode akuntansi tertentu
e. harta kekayaan perusahaan selama periode Akuntansi tertentu

5. Suatu kegiatan Akuntansi selama periode tertentu dinamakan ………
a. siklus Akuntansi
b. kegiatan pencatatan
c. kegiatan pembukuan
d. kegiatan pengikhtisaran
e. kegiatan managemen Akuntansi

6. Suatu kegiatan Akuntansi dibagi beberapa tahap, tahap paling awal adalah ……….
a. pencatatan setiap transaksi
b. pengumpulan dan penafsiran setiap data keuangan
c. pengumpulan dan pengikhtisaran data keuangan
d. penginterprestasian dan pengambilan keputusan
e. pengambilan keputusan

7. Sebelum laporan keuangan disajikan secara resmi kepada pihak luar, terlebih dahulu diadakan
pemeriksaan akuntan terhadap kewajaran laporan keuangan, dalam hal ini akuntan public ……..
a. melakukan pemeriksaan atas bukti-bukti transaksi kejadian perusahaan
b. melakukan pemeriksaan atas neraca percobaan yang telah disesuaikan
c. bertindak sebagai orang yang bebas
d. bertindak sebagai orang yang terikat
e. melakukan pemeriksaan atas neraca percobaan yang belum disesuaikan

8. Yang dapat digolongkan sebagai bukti pencatatan adalah …………….
a. kuitansi b. faktur c. vuocer d. surat lamaran kerja e. cash register

9. Yang dimaksud dengan faktur adalah ……….
a. tanda bukti pembayaran
b. tanda bukti penyerahan barang
c. tanda bukti pengeluaran kas
d. tanda bukti pertukaran barang
e. tanda bukti penyerahan jasa

10. Kuitansi dipergunakan sebagai tanda bukti ……….
a. penyerahan barang
b. pengembalian barang
c. penerimaan barang
d. serah terima kas
e. serah terima barang

11. Semua bukti pencatatan yang berupa dokumen transaksi harus ………….
a. dikelompokkan kedalam perkiraan riel
b. dikelompokkan kedalam perkiraan nominal
c. disimpan selama – lamanya satu periode Akuntansi
d. diklasifikasikan berdasarkan perkiraan-perkiraan tertentu
e. dicari pengaruhnya terhadap hasil akhir laporan keuangan

12. Bon pembayaran yang biasa kita terima apabila kita membeli barang, mempunyai fungsi sbg …..
a. faktur b. kuitansi c. tanda terima d. kuitansi dan faktur e. tidak meliputi keempat pertanyaan diatas

13. Salah satu yang membedakan antara akuntansi keuangan dengan akuntansi managemen adalah ...
a. akuntansi keuangan terutama bertujuan untuk menyajikan laporan keuangan kepada pihak
intern, sedangkan laporan informasi managemen untuk pihak luar
b. akuntansi keuangan tidak terikat pada prinsip-prinsip akuntansi, sedangkan akuntansi
managemen terikat dengan penggunaaan prinsip-prinsip akuntansi
c. akuntansi keuangan terikat dengan penerapan prinsip-prinsip akuntansi, sedangkan
akuntansi managemen tak terikat dengan penggunaan prinsip-prinsip akuntansi
d. akuntansi keuangan menekankan pada periode waktu yang akan dating, sedangkan
akuntansi managemen menekankan pada waktu yang lalu
e. akuntansi keuangan dan akuntansi managemen menekankan pada waktu yang akan datang

14. Diantara profesi akuntansi yang ada dalam masyarakat terdapat seorang akuntan pemerintah,
pekerjaan akuntan pemerintah ini antara lain …………….
a. memeriksa laporan keuangan perusahaan swasta
b. memeriksa laporan keuangan lembaga-lembaga pemerintah dan perusahaan pemerintah
c. memeriksa neraca percobaan yang sudah disesuaikan
d. bertindak sebagai orang yang bebas
e. mendidik calon akuntan pemerintah kota madya

15. Kegunaan informasi keuangan bagi para pemakainya terutama yang menyangkut penilaian atas
kemampuan untuk melunasi hutang-hutangnya, menunjukkan bahwa ……….
a. informasi keuangan berguna bagi pemegang saham
b. informasi keuangan berguna bagi debitur
c. informasi keuangan berguna bagi kreditur
d. informasi keuangan berguna bagi pemerintah
e. informasi keuangan berguna bagi langganan perusahaan



Read more.....
Browse: Home / / LANJUTAN Daftar Isi Dan Bab 1

LANJUTAN Daftar Isi Dan Bab 1

lanjutannya
BAGIAN II: AKUNTANSI PERUSAHAAN JASA
BAB VIII. SEKLUS AKUNTANSI – TAHAP PENCATATAN TRANSAKSI
1. Tujuan Pengajaran
2. Siklus Akuntansi
3. Bukti Transaksi
4. Jurnal Standar
5. Pemindah bukuan ke Buku Besar
6. Ilustrasi Pencatatan dalam jurnal dan Pemindah bukuan ke Buku Besar
7. Istilah Baru
8. Pertanyaan, Latihan dan Soal
BAB IX. SIKLUS AKUNTANSI – TAHAP PENGIKHTISARAN
1. Tujuan Pengajaran
2. Neraca Saldo
a. Sumber pencatatan
b. Bentuk neraca saldo
3. Ayat Penyesuaian
a. Fungsi penyesuaian
b. Kumpulan data yang perlu disesuaikan
4. Neraca Lajur / Kertas Kerja
a. Fungsi dan pengertian kertas kerja
b. Bentuk – bentuk kertas kerja
c. Kegunaan kertas kerja
d. Langkah – langkah penyiapan kertas kerja
e. Penyiapan kertas kerja
f. Penyusunan laporan keuangan
g. Jurnal penutup
h. Istilah Baru
i. Pertanyaan, Latihan dan Soal

BAB I.
AKUNTANSI DAN KEGIATAN PERUSAHAAN


TUJUAN PENGAJARAN
 Dapat menjelaskan pengertian akuntansi
 Dapat menyebutkan dengan kalimat sendiri, difinisi akuntansi
 Dapat menyebutkan pihak-pihak yang memerlukan informasi akuntansi
 Dapat menjelaskan pekerjaan yang ditangani oleh akuntan
 Dapat menyebutkan dan menjelaskan bidang-bidang yang dicakup dalam akuntansi
 Dapat menjelaskan peranan akuntansi dalam siklus kegiatan perusahaan

PENGERTIAN AKUNTANSI
Dalam kehidupan sehari-hari tanpa disadari sebenarnya kita telah sering menggunakan jasa bidang ini, sebagai contoh misalnya, ketika seorang ibu membuat catatan tentang barang-barang yang telah dibeli sehabis berbelanja, maka ibu tadi sebenarnya telah menerapkan sebagian tehnik akuntansi.
Contoh lainnya adalah, ketika seorang pemilik warung membuat catatan tentang orang-orang yang ngebon / ngutang diwarungnya, maka tanpa disadarinya pemilik warung ini sebenarnya juga telah pula menerapkan sebagian dari tehnik akuntansi. Mengapa mereka ( ibu dan pemilik warung ) melakukan pencatatan ? mereka melakukan pencatatan, karena mereka membutuhkan “ informasi “ guna membantu dalam proses menentukan tindakan yang diperlukan.
Seorang ibu yang telah membuat catatan belanja, pada hakekatnya karena ia ingin mengetahui berapa uang yang telah dikeluarkannya hari itu ? dan untuk apa saja ? Informasi mengenai pengeluaran bagi ibu ini sangat penting, terutama dalam rangka untuk mengetahui barang yang telah dibeli selama periode bulan tersebut, sehingga dengan informasi itu ia dapat memutuskan tentang barang – barang yang masih harus dibeli dibulan berikutnya, begitu pula dengan informasi mengenai harga-harga barang yang terdapat dalam catatan si ibu ini, nantinya dapat dipergunakan sebagai pedoman dalam kegiatan berbelanja berikutnya.
Demikian halnya dengan pemilik warung yang membuat catatan tentang orang-orang yang ngebon diwarungnya, tujuannya adalah untuk mengetahui siapa-siapa saja orang yang masih memiliki hutang kepadanya ? berapa jumlahnya ?, informasi mengenai hutang ini nantinya dapat dipergunakan oleh pemilik warung sebagai pedoman dalam rangka memutuskan, apakah orang yang masih mempunya bon-bonan, bila ngutang lagi akan diberi atau tidak ?
Berdasar gambaran kedua contoh sederhana diatas, dapat disimpulkan bahwasannya :
Pertama, Informasi diperlukan untuk keperluan perencanaan dan pelaksanaan kegiatan.
Kedua, Informasi diperlukan untuk keperluan pertanggung jawaban.

Akuntansi sebenarnya berasal dari kata bahasa Inggris to accout yang berarti memperhitungkan atau mempertanggung jawabkan. Kata akuntansi diserap dari kata accountancy yang berarti hal-hal yang bersangkutan dengan accountant ( akuntan ) atau bersangkutan dengan hal-hal yang dikerjakan oleh akuntan.

Akuntansi adalah seperangkat pengetahuan dan fungsi yang berkepentingan dengan masalah pengadaan, pengabsahan, pencatatan, pengklasifikasian, pemrosesan, peringkasan , penganalisisan, penginterpretasian, dan penyajian secara sistematik informasi yang dapat dipercaya dan berdaya guna tentang transaksi dan kejadian yang bersifat keuangan yang diperlukan dalam pengelolaan dan pengoperasian suatu unit usaha dan yang diperlukan untuk dasar penyusunan laporan yang harus disampaikan untuk memenuhi pertanggung jawaban pengurusan keuangan dan lainnya.
Dengan demikian maka, orang atau pejabat didalam suatu organisasi yang bertugas mencatat transaksi keuangan, harus mampu :
1. Mengenal data keuangan yang sangat berhubungan dengan keputusan yang akan diambil oleh yang berwenang.
2. Memproses data tersebut.
3. Menterjemahkan kedalam suatu informasi yang bisa digunakan dalam pengambilan keputusan.

Akuntansi menghasilkan informasi yang dituangkan dalam bentuk laporan atau statemen keuangan yang ditujukan / diperuntukkan bagi pihak-pihak yang berkepentingan.
Pihak yang berkepentingan terhadap informasi keuangan dalam suatu organisasi perusahaan khususnya, adalah : Pihak internal dan eksternal. Manejemen jelas merupakan pihak internal yang berkepentingan langsung dan sangat membutuhkan informasi keuangan untuk tujuan pengendalian ( control ), pengkoordinasian ( coordination ), dan perencanaan ( planning ) operasi perusahaa. Informasi biasanya dituangkan dalam laporan Manajerial ( managerial repots ) yang dapat berupa antara lain : laporan interim, laporan unit produksi, laporan penjualan per daerah pemasaran, laporan pertanggung jawaban keuangan divisi, laporan penyimpangan produksi, dan lain sebagainya. Akuntansi yang membahas informasi keuangan dan laporan untuk kepentingan internal ini disebut dengan Akuntansi manajemen / manajerial ( management / managerial accounting ).
Adapun informasi yang ditujukan kepada pihak eksternal ( investor / pemilik, kreditor, pelanggan, pemasok, karyawan, lembaga pemerintah, dan masyarakat umum ), dituangkan dalam laporan keuangan resmi yang biasanya terdiri dari Neraca, laporan rugi - laba, laporan perubahan modal dan laporan perubahan posisi keuangan ( aliran kas ). Laporan keuangan resmi untuk pihak eksternal ini biasa disebut dengan laporan / statement keuangan umum ( general purpose financial statements ).
Akuntansi yang membahas prinsip, prosedur dan tehnik penyusunan laporan keuangan umum ini disebut dengan Akuntansi Keuangan ( financial accounting ).

Tujuan penyampaian informasi keuangan
Akuntansi lebih berkepentingan

Read more.....
Browse: Home / / akuntansi

akuntansi

PENUNTUN PELAJARAN
DASAR – DASAR A K U N T A N S I


KATA PENGANTAR


Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah Swt, yang telah memberikan rahmat, taufiq, hidayah dan inayah Nya, sehingga buku DASAR-DASAR AKUNTANSI ini dapat disajikan, terutama sebagai bahan pembelajaran bagi santri Ma’had TMI dan Ma’had MTA putra dan putri, buku ini disusun sekaligus dimaksudkan untuk menyempurnakan dan menggantikan buku pegangan santri yang ada selama ini.
Akuntansi merupakan pengetahuan yang luas dan kompleks, sehingga kesalahan dalam pemahaman dan pendekatan belajar dapat menimbulkan kesalahan persepsi terhadap pengertian akuntansi yang sebenarnya. Oleh karena itu, topik dan materi yang dibahas dalam buku ini, dirancang agar para santri dapat :
1. Mengetahui dan mahir tentang tehnik-tehnik pencatatan Akuntansi dan penyusunan laporan keuangan dalam perusahaan jasa, perusahaan dagang dan perusahaan industri ( pabrik )
2. Mengetahui konsep, prinsip, prosedur dan tehnik pencatatan Akuntansi dan pos-pos dalam laporan keuangan
3. Mengetahui masalah-masalah khusus dibidang akuntansi dalam perusahaan yang berbentuk persekutuan, perseroan dan koperasi
4. Memiliki bekal yang cukup untuk mendalami bidang-bidang akuntansi yang lebih lanjut

Guna tercapainya tujuan institusional mata pelajaran akuntansi sebagaimana yang tertuang dalam tujuan kurikuler yang dijabarkan pada butir nomor 1 s/d nomor 4 tersebut diatas, maka kerangka isi dari setiap Bab buku ini meliputi : (1) tujuan pengajaran; (2) isi; (3) istilah baru; (4) pertanyaan; (5) latihan dan; (6) soal.

Semoga buku Penuntun Pelajaran Dasar-Dasar Akuntansi ini, dapat membantu proses belajar-mengajar di Marhalah, serta dapat memenuhi harapan dalam peningkatan mutu pendidikan khususnya pada mata pelajaran Akuntansi. Oleh karenanya saran maupun kritik yang bersifat membangun terutama dari kalangan pengajar Akuntansi dilingkungan Ma’had TMI dan MTA, senantiasa kami harapkan untuk perbaikan dan penyempurnaan edisi berikutnya.

Akhirnya tidak lupa kami menghaturkan rasa terima-kasih yang sedalam-dalamnya kepada Pimpinan dan Pengasuh PP. Al-Amien Prenduan, Bapak KH. Muhammad Idris Jauhari, yang telah memberikan motivasi kepada kami sehingga tersajikannya buku ini, mudah-mudahan amal kebajikan Beliau, senantiasa dicatat oleh Allah Swt. Sebagai amal jariyah. Amien…….



AL-AMIEN PRENDUAN, 01 RAJAB 1429 H


SYARIFUDIN
 Pengajar Akuntansi Ma’had TMI
PENGANTAR
DARTAR ISI

BAGIAN I : PENGERTIAN DASAR
BAB I. AKUNTANSI DAN KEGIATAN PERUSAHAAN
1. Tujuan Pengajaran
2. Kegunaan Informasi Akuntansi
3. Pemakai Informasi Akuntansi
4. Jenis-jenis Perusahaan dan Bentuk Badan Usaha
5. Kegiatan Perusahaan dan Hubungannya dengan Akuntansi
6. Istilah Baru
7. Pertanyaan, Latihan dan Soal
BAB II. TRANSAKSI PERUSAHAAN DAN PERSAMAAN AKUNTANSI
1. Tujuan Pengajaran
2. Transaksi Usaha
3. Nilai Transaksi
4. Persamaan Akuntansi
5. Pencatatan Transaksi dalam Persamaan Akuntansi
6. Persamaan Akuntansi dan Neraca
7. Istilah Baru
8. Pertanyaan, Latihan dan Soal
BAB III. POS – POS / PERKIRAAN NERACA
1. Tujuan Pengajaran
2. Harta / Assets
3. Utang / Liabilities
4. Modal / Owner’s Equity
5. Biaya / Expense
6. Pendapatan / Income
7. Istilah – Istilah Baru
8. Pertanyaan, Latihan dan Soal
BAB V. KESEIMBANGAN NERACA / PERSAMAAN AKUNTANSI
1. Tujuan Pengajaran
2. Harta = Utang + Modal ( H = U + M )
3. Utang = Harta – Modal ( U = H – M )
4. Modal = Harta – Utang ( M = H –
5. Istilah – Istilah Baru
6. Pertanyaan, Latihan dan Soal
BAB VI. LAPORAN KEUANGAN
1. Tujuan Pengajaran
2. Kegunaan laporan keuangan
3. Laporan Neraca
4. Laporan Rugi – Laba
5. Laporan Perubahan Modal
6. Laporan Ikhtisar Perubahan Posisi Keuangan
7. Catatan Atas Laporan Keuangan
8. Istilah – Istilah Baru
9. Pertanyaan, Latihan dan Soal

nanti pelajari dengan baik AWAS MAIN-MAIN

Read more.....



google talk

liniage II

Lineage II | Game Online Indonesia

Pages

data print blog

e4org come back © 2008 Template by:
Denzel Schiffer Efour